Puisi adalah karya sastra yang menggunakan bahasa indah dan mengandung makna yang mendalam. Puisi memiliki bentuk yang khas, seperti penggunaan rima, irama, dan gaya bahasa yang khas. Puisi dapat mempengaruhi perasaan dan emosi pembaca, serta memberikan pesan yang kuat.

Puisi dapat berupa karya seni yang berdiri sendiri atau sebagai bagian dari karya sastra yang lebih besar, seperti novel atau drama. Puisi juga dapat dibagi menjadi beberapa jenis, seperti puisi liris, epik, dan dramatik.

Puisi liris adalah jenis puisi yang menyajikan perasaan dan pikiran sang penyair secara subjektif. Puisi liris biasanya tidak memiliki alur yang jelas atau plot yang kompleks. Sebaliknya, puisi liris lebih fokus pada pengungkapan perasaan dan emosi. Puisi epik adalah jenis puisi yang menceritakan kisah atau cerita dengan detail dan kompleksitas yang tinggi. Puisi epik biasanya panjang dan terdiri dari banyak bait atau bagian. Puisi dramatik adalah jenis puisi yang ditulis untuk dipentaskan dalam bentuk drama atau teater. Puisi dramatik biasanya memiliki karakter, dialog, dan plot yang kompleks.

Ada beberapa perbedaan antara puisi lama dan puisi baru, namun beberapa kasus mengenai puisi modern atau puisi cyber belakangan ini makin memprihatinkan jika ditilik dari pokok dan kaidah puisi itu sendiri yaitu 'pemadatan kata'. kebanyakan penyair aktif sekarang baik pemula ataupun bukan lebih mementingkan gaya bahasa dan bukan pada pokok puisi tersebut. Didalam puisi juga biasa disisipkan majas yang membuat puisi itu semakin indah. Majas tersebut juga ada bemacam, salah satunya adalah sarkasme yaitu sindiran langsung dengan kasar. Dibeberapa daerah di Indonesia puisi juga sering dinyanyikan dalam bentuk pantun. Mereka enggan atau tak mau untuk melihat kaidah awal puisi tersebut

---

Ditulis Oleh Adam Muhammad

---